“Ketersediaan vaksin kalau secara kovensional jatah vaksin ini dari kementerian kesehatan di drop ke Provinsi baru didistribusi ke kabupaten/kota. Oleh karena itu kita ambil jalur lobby dengan Kementerian Perekonomian, karena kondisi kita sekarang PPKM Level 4. Alhamdullilah Kemenkes langsung kirimkan vaksin Sinovac, Moderna dan juga AstraZeneca yang hari ini suntikan perdananya diberikan untuk warga binaan Lapas Sekayu,”sebutnya.
Dodi mengingatkan, pentingnya mengikuti pelaksanaan vaksin guna mengantisipasi penularan wabah COVID-19 yang sangat masif. “Warga saya imbau untuk ikut vaksin,” ujarnya.
Dikatakan, untuk pelaksanaan vaksin Muba sudah tersebar di seluruh kecamatan yang difasilitasi Dinas Kesehatan, puskesmas setempat, dan stakeholder lainnya. “Sasaran target kita bisa menyentuh 462.546 warga yang mengikuti vaksin,” harapnya.
Sementara itu, Kadinkes Muba dr Azmi Dariusmanysah MARS menyebutkan, capaian vaksinasi di Muba hingga Agustus 2021 sebanyak 13.80 persen dari total sasaran termasuk usia 12 tahun ke atas.
“Total dosis vaksin yang sudah diterima Muba yakni sebanyak 121.220 dosis, dan hingga Agustus 2021 ini sudah 96.576 dosis vaksin yang telah disuntikkan untuk seluruh warga masyarakat Muba,” terang Azmi.
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas II B Sekayu Jhonny Hermawan Gultom menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Muba melalui Dinas Kesehatan yang telah membantu melaksanakan suntik vaksin bagi warga binaan di Lapas Kelas II B Sekayu.
-